Pengertian Asam Karboksilat
Asam karboksilat atau asam alkanoat adalah senyawa organik yang mempunyai gugus -COOH, atau yang sering disebut gugus karboksil. Gugus karboksil mengandung sebuah gugus karbonil dan sebuah gugus hidroksil. Interaksi antara kedua gugus ini mengakibatkan reaktivitas kimia yang unik untuk asam karboksilat.
Asam karboksilat mempunyai sifat kimia yang menonjol, yaitu bersifat asam. Jika dibandingkan dengan asam mineral seperti HCl dan HNO3 (dengan pKa sekitar 1), asam karboksilat adalah asam lemah (dengan pKa sekitar 5). Asam karboksilat lebih asam daripada alkohol atau fenol, terutama karena stabilisasi-resonansi anion karboksilatnya, RCOO-.
Senyawa aspirin (asam asetil salisilat) termasuk asam karboksilat, diproduksi secara massal sebagai obat sakit kepala. Rumus struktur aspirin adalah sebagai berikut:
Prostaglandin merupakan asam karboksilat yang bermanfaat sebagai regulator proses biologi makhluk hidup. Prostaglandin merupakan asam karboksilat yang cukup rumit.
Asam karboksilat mempunyai sifat kimia yang menonjol, yaitu bersifat asam. Jika dibandingkan dengan asam mineral seperti HCl dan HNO3 (dengan pKa sekitar 1), asam karboksilat adalah asam lemah (dengan pKa sekitar 5). Asam karboksilat lebih asam daripada alkohol atau fenol, terutama karena stabilisasi-resonansi anion karboksilatnya, RCOO-.
Kegunaan Asam Karboksilat
Asam karboksilat mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Asam asetat (asam cuka) telah dikenal manusia berabad-abad lamanya. Asam oleat merupakan suatu asam lemak, dan juga termasuk senyawa penyusun lemak. Inilah rumus struktur asam oleat.Senyawa aspirin (asam asetil salisilat) termasuk asam karboksilat, diproduksi secara massal sebagai obat sakit kepala. Rumus struktur aspirin adalah sebagai berikut:
Prostaglandin merupakan asam karboksilat yang bermanfaat sebagai regulator proses biologi makhluk hidup. Prostaglandin merupakan asam karboksilat yang cukup rumit.
0 komentar:
Posting Komentar